• Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Hak Cipta
  • Privacy Policy
Senin, 29 September 2025
Kirimi Artikel Yukk  
www.jelajah.co
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
    • Aceh
    • Babel
    • Bali
    • Banten
    • Bengkulu
    • Gorontalo
    • Jabar
    • Jakarta
    • Jambi
    • Jateng
    • Jatim
    • Kalbar
    • Kalsel
    • Kaltara
    • Kalteng
    • Kaltim
    • Kepri
    • Lampung
    • Maluku
    • Malut
    • NTB
    • NTT
    • Papua
    • Riau
    • Sulbar
    • Sulsel
    • Sulteng
    • Sultra
    • Sulut
    • Sumbar
    • Sumsel
    • Sumut
    • Yogyakarta
  • Sudut Pandang
  • E-Paper
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
    • Aceh
    • Babel
    • Bali
    • Banten
    • Bengkulu
    • Gorontalo
    • Jabar
    • Jakarta
    • Jambi
    • Jateng
    • Jatim
    • Kalbar
    • Kalsel
    • Kaltara
    • Kalteng
    • Kaltim
    • Kepri
    • Lampung
    • Maluku
    • Malut
    • NTB
    • NTT
    • Papua
    • Riau
    • Sulbar
    • Sulsel
    • Sulteng
    • Sultra
    • Sulut
    • Sumbar
    • Sumsel
    • Sumut
    • Yogyakarta
  • Sudut Pandang
  • E-Paper
No Result
View All Result
Jelajah.co
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
  • Sudut Pandang
  • E-Paper
Home Nusantara

Zulhas: Dapur MBG Wajib Bersertifikat, 70 Kasus Keracunan Jadi Alarm Serius

Redaksi by Redaksi
29 September 2025
in Nusantara, Pemerintahan
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Jelajah.co – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan keselamatan anak-anak penerima Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi prioritas utama pemerintah. Ia memutuskan menutup sementara dapur MBG untuk evaluasi menyusul 70 kasus keracunan massal yang terjadi di berbagai daerah.

“Harus atau wajib hukumnya. Setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) harus punya Sertifikat Laik Higienis dan Sanitasi (SLHS). Harus,” tegas Zulhas dalam Konferensi Pers Penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) Program MBG di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Minggu (28/9/2025) malam.

Menurutnya, SLHS sejak awal menjadi syarat pendirian SPPG. Namun, setelah maraknya kasus keracunan, pemerintah mempertegas kewajiban tersebut.

BACA JUGA

Ist

Evaluasi MBG Harus Mendalam, Jangan Ada Lagi Siswa Keracunan

29 September 2025

Prabowo akan Panggil Kepala BGN, Bahas Kasus Keracunan Massal Program MBG

28 September 2025

“Akan dicek. Kalau tidak ada, ini (keracunan) akan kejadian lagi dan lagi,” ujarnya.

Zulhas juga meminta Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengoptimalkan peran puskesmas di seluruh Indonesia agar rutin memantau dapur MBG.

“Semua langkah diambil secara terbuka agar masyarakat yakin bahwa makanan yang disajikan aman dan bergizi bagi seluruh anak Indonesia,” katanya.

70 Kasus Keracunan MBG

Badan Gizi Nasional (BGN) mencatat, sepanjang Januari–September 2025 terjadi 70 insiden keamanan pangan, termasuk keracunan, yang berdampak pada 5.914 penerima MBG.

  • Wilayah I (Sumatera): 9 kasus, 1.307 korban.
  • Wilayah II (Jawa): 41 kasus, 3.610 korban.
  • Wilayah III (Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, Bali, NTT): 20 kasus, 997 korban.

BGN menjelaskan, penyebab utama keracunan berasal dari berbagai bakteri, di antaranya:

  • E-coli pada air, nasi, tahu, dan ayam.
  • Staphylococcus aureus pada tempe dan bakso.
  • Salmonella pada ayam, telur, dan sayur.
  • Bacillus cereus pada menu mie.
  • Kontaminasi air mengandung coliform, PB, klebsiella, dan proteus.

Pemerintah berharap kewajiban SLHS serta evaluasi sementara dapur MBG dapat memastikan standar keamanan pangan sekaligus memulihkan kepercayaan publik terhadap program prioritas tersebut. (Red)

Previous Post

Prabowo akan Panggil Kepala BGN, Bahas Kasus Keracunan Massal Program MBG

Next Post

Evaluasi MBG Harus Mendalam, Jangan Ada Lagi Siswa Keracunan

Redaksi

Redaksi

Redaksi www.jelajah.co

BERITA POPULER

Gemparin Desak Pemkot Tutup Tempat Hiburan Malam Pasca Penggerbekan “Pesta Narkoba” Pengurus HIPMI Lampung

5 September 2025

Lampung Tunjukkan Wajah Damai Unjuk Rasa

1 September 2025

Reforma Agraria Jadi Sorotan, Mahasiswa Lampung Desak Ukur Ulang HGU PT SGC

1 September 2025

Dirga Al-Fatih Siap Mewakili Lampung dalam ajang FLS3N Tingkat Nasional

13 September 2025

Permasalahan Pendidikan di Provinsi Lampung: Tantangan dan Harapan

21 Oktober 2024

Kinerja Kejati Lampung Dipertanyakan, Dua Kasus Korupsi Besar Mandek

26 September 2025
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Hak Cipta
  • Privacy Policy

© 2024 JELAJAH.CO - All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
    • Aceh
    • Babel
    • Bali
    • Banten
    • Bengkulu
    • Gorontalo
    • Jabar
    • Jakarta
    • Jambi
    • Jateng
    • Jatim
    • Kalbar
    • Kalsel
    • Kaltara
    • Kalteng
    • Kaltim
    • Kepri
    • Lampung
    • Maluku
    • Malut
    • NTB
    • NTT
    • Papua
    • Riau
    • Sulbar
    • Sulsel
    • Sulteng
    • Sultra
    • Sulut
    • Sumbar
    • Sumsel
    • Sumut
    • Yogyakarta
  • Sudut Pandang
  • E-Paper

© 2024 JELAJAH.CO - All Rights Reserved.