• Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Hak Cipta
  • Privacy Policy
Minggu, 7 Desember 2025
Kirimi Artikel Yukk  
www.jelajah.co
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
    • Aceh
    • Babel
    • Bali
    • Banten
    • Bengkulu
    • Gorontalo
    • Jabar
    • Jakarta
    • Jambi
    • Jateng
    • Jatim
    • Kalbar
    • Kalsel
    • Kaltara
    • Kalteng
    • Kaltim
    • Kepri
    • Lampung
    • Maluku
    • Malut
    • NTB
    • NTT
    • Papua
    • Riau
    • Sulbar
    • Sulsel
    • Sulteng
    • Sultra
    • Sulut
    • Sumbar
    • Sumsel
    • Sumut
    • Yogyakarta
  • Sudut Pandang
  • E-Paper
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
    • Aceh
    • Babel
    • Bali
    • Banten
    • Bengkulu
    • Gorontalo
    • Jabar
    • Jakarta
    • Jambi
    • Jateng
    • Jatim
    • Kalbar
    • Kalsel
    • Kaltara
    • Kalteng
    • Kaltim
    • Kepri
    • Lampung
    • Maluku
    • Malut
    • NTB
    • NTT
    • Papua
    • Riau
    • Sulbar
    • Sulsel
    • Sulteng
    • Sultra
    • Sulut
    • Sumbar
    • Sumsel
    • Sumut
    • Yogyakarta
  • Sudut Pandang
  • E-Paper
No Result
View All Result
Jelajah.co
No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
  • Sudut Pandang
  • E-Paper
Home Pendidikan

Hadiri MQKI Internasional, Rektor UIN RIL Sampaikan Nilai-Nilai dalam Tradisi Keilmuan Kitab Turats

Redaksi by Redaksi
4 Oktober 2025
in Pendidikan
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Wajo, Jelajah.co – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL), Prof. H. Wan Jamaluddin Z., M.Ag., Ph.D., menghadiri pembukaan Musabaqah Qira’atul Kutub Internasional (MQKI) 2025 yang berlangsung di Pondok Pesantren As’adiyah, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, pada 1–7 Oktober 2025.

Ajang keilmuan ini diikuti oleh 1.359 peserta dari seluruh Indonesia serta delegasi dari sembilan negara sahabat, yakni Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Thailand, Vietnam, Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste. MQKI hadir sebagai ruang silaturahmi intelektual lintas negara sekaligus upaya melestarikan tradisi keilmuan pesantren yang menjadi fondasi peradaban Islam di Nusantara.

Para peserta berkompetisi dalam tiga kategori utama, yaitu marhalah (ula, wustha, ulya), debat dan lalaran, serta jenjang Ma’had Aly. Cabang perlombaan meliputi debat bahasa Arab dan Inggris, hifdzul mutun, hingga penulisan risalah ilmiyyah. Selain kompetisi, MQKI 2025 juga menghadirkan tujuh agenda pendukung yang mengangkat isu keagamaan, kemandirian, dan lingkungan, seperti halaqah ulama internasional, expo kemandirian pesantren, serta program pesantren hijau.

BACA JUGA

Prosesi Wisuda, Rektor Ajak Wisudawan dan Keluarga Besar UIN RIL Doakan Korban Bencana

5 Desember 2025

Rektor UIN RIL Kukuhkan 1.624 Wisudawan Periode IV 2025

5 Desember 2025

Tahun ini MQKI mengusung tema Dari Pesantren untuk Dunia: Merawat Lingkungan dan Menebar Perdamaian dengan Kitab Turats. Tema ini menjadi pengingat bahwa pesantren memiliki khazanah keilmuan yang relevan untuk menjawab tantangan global, termasuk krisis iklim dan kebutuhan akan perdamaian.

Dalam sambutannya, Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A., menegaskan bahwa MQKI tidak sekadar ajang perlombaan, melainkan forum silaturahmi ulama, santri, dan akademisi lintas negara.

“Merawat lingkungan dan menjaga perdamaian adalah tema besar kita. Ini terkait langsung dengan persoalan perubahan iklim dan pentingnya mengakhiri konflik,” ujarnya saat membuka MQKI Internasional, Kamis (2/10/2025).

Ia juga mendorong agar pembahasan ajaran-ajaran agama tentang pelestarian alam menjadi bagian penting dari kegiatan ini. “Kini saatnya Kementerian Agama mengarusutamakan apa yang kami sebut sebagai ekoteologi, yaitu kerja sama antara manusia, alam, dan Tuhan,” lanjutnya.

Menurut Menag, MQKI juga merupakan bentuk diplomasi budaya pesantren yang meneguhkan wajah Islam rahmatan lil-‘alamin di mata dunia. “Pesantren adalah poros perdamaian. Kita ingin menunjukkan bahwa Islam Indonesia tumbuh melalui dakwah yang ramah, penuh persaudaraan, dan menghormati budaya,” jelasnya.

Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof. Wan Jamaluddin, menyambut baik pelaksanaan MQKI Internasional 2025 dan menilai kegiatan ini sebagai bentuk nyata kontribusi pesantren terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan peradaban.

Ia juga menyoroti gerakan menanam pohon oleh para santri sebagai bagian dari rangkaian kegiatan. Menurutnya, tradisi keilmuan dalam kitab kuning tidak hanya mengajarkan nilai-nilai moral kepada sesama, tetapi juga tanggung jawab terhadap alam.

“Santri tidak hanya diajarkan untuk berpikir, tetapi juga bertindak nyata. Gerakan menanam pohon ini menunjukkan bahwa nilai-nilai keilmuan dapat diwujudkan dalam aksi yang bermanfaat bagi lingkungan,” ujarnya.

Kehadiran Rektor UIN Raden Intan Lampung dalam MQKI Internasional 2025 menegaskan dukungan perguruan tinggi terhadap pengembangan tradisi keilmuan Islam dan kontribusi pesantren dalam menjawab tantangan global melalui ilmu dan tindakan nyata. (Red)

Previous Post

Pringsewu Jadi Tuan Rumah World Walking Day 2025, Target 18 Ribu Peserta

Next Post

Selaraskan Arah dan Pengembangan Institusi, Rektor UIN Raden Intan Lampung Hadiri Rakor PTKIN se-Indonesia

Redaksi

Redaksi

Redaksi www.jelajah.co

BERITA POPULER

Warga Komplek Puri Asih Sejahtera Tolak Sengketa Lahan, PN Bekasi Lakukan Peninjauan Setempat

2 Desember 2025

FORMALIS Lampung Gelar Aksi Besar Terkait Dugaan Mafia BBM Subsidi di Tanggamus

30 November 2025

Warga Dusun 1 Way Huwi Kompak Lanjutkan Pengecoran Jalan

16 November 2025

BSP 2025: Solidaritas untuk Palestina Mengalir dari Sungai Mahakam Kalimantan Timur

25 November 2025

ALAK Serukan Penyidikan Dugaan KKN di Dinsos dan DLH Lampung, Kejati Diminta Bertindak

27 November 2025

Sekdaprov Lampung Raih Penghargaan Vision Terbaik pada ASKOMPSI Digital Leadership Government Award 2025

20 November 2025
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Hak Cipta
  • Privacy Policy

© 2024 JELAJAH.CO - All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Nusantara
    • Aceh
    • Babel
    • Bali
    • Banten
    • Bengkulu
    • Gorontalo
    • Jabar
    • Jakarta
    • Jambi
    • Jateng
    • Jatim
    • Kalbar
    • Kalsel
    • Kaltara
    • Kalteng
    • Kaltim
    • Kepri
    • Lampung
    • Maluku
    • Malut
    • NTB
    • NTT
    • Papua
    • Riau
    • Sulbar
    • Sulsel
    • Sulteng
    • Sultra
    • Sulut
    • Sumbar
    • Sumsel
    • Sumut
    • Yogyakarta
  • Sudut Pandang
  • E-Paper

© 2024 JELAJAH.CO - All Rights Reserved.