Bandarlampung, Jelajah.co – Pemanfaatan teknologi digital dalam bidang kesehatan masyarakat menjadi salah satu bentuk implementasi tridharma perguruan tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian dan pendidikan.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Program Studi Kesehatan Masyarakat Umitra Lampung, Dr. Dian Utama Pratiwi Putri, S.Kep., M.Kes., usai acara bedah buku Teknologi Kesehatan Masyarakat yang digelar di ruang auditorium lantai 3 Umitra Lampung, Jumat (16/05/25).
Dian menjelaskan bahwa buku yang dibedah berisi 12 bab yang secara rinci membahas urgensi teknologi dalam menunjang upaya promotif dan preventif kesehatan masyarakat.
“Selama ini masyarakat lebih mengenal dunia medis hanya sebatas dokter dan perawat. Padahal kesehatan masyarakat itu fokusnya pada promosi kesehatan dan pencegahan penyakit. Untuk mengubah perilaku masyarakat dari yang sekadar mau menjadi mampu mandiri dalam menjaga kesehatan, dibutuhkan pengetahuan dan alat. Nah, teknologi itu adalah alatnya,” jelasnya.
Ia menambahkan, buku tersebut ditulis oleh lima orang penulis. Namun, karena tiga di antaranya berhalangan hadir, maka hanya dua penulis dan satu pembanding yang tampil dalam kegiatan bedah buku kali ini.
“Penulis pertamanya adalah Dr. Dr. Bambang Setiaji, S.K.M., M.Kes., penulis kedua sekaligus editor adalah saya sendiri. Penulis ketiga dr. Arny Melita, keempat dr. Siti Ayu Rachmawati, dan kelima dr. Lya Agustina Widyawati,” ujarnya.
Kegiatan ini, lanjut Dian, dibuka untuk umum secara daring dan luring. “Yang hadir langsung di auditorium sekitar 150 orang mahasiswa. Sedangkan yang menyaksikan melalui YouTube lebih dari 200 orang,” pungkasnya.








