Bandarlampung, Jelajah.co – Pelindo Regional 2 Panjang melakukan normalisasi drainase di Kecamatan Panjang dan sekitarnya sebagai langkah antisipasi terhadap potensi banjir akibat curah hujan tinggi belakangan ini.
Jr. Manager Fasilitas Regional 2 Panjang, Lingga, menyatakan bahwa upaya ini merupakan tindak lanjut dari empat poin kesepahaman antara pihaknya dengan Kecamatan Panjang.
“Kami fokus pada normalisasi saluran air, pembersihan sampah, pencegahan pencemaran, dan optimalisasi sistem drainase untuk mengurangi risiko banjir,” ujar Lingga di Bandarlampung, Minggu (10/2/2025).
Langkah Normalisasi DrainaseLingga menjelaskan bahwa kerja sama yang berlaku sejak 2024 ini mencakup beberapa langkah, di antaranya:
- Pengerukan sedimentasi drainase di Jalan Soekarno-Hatta sisi timur, mulai dari hulu pelabuhan hingga Simpang Tugu Pengantin.
- Pembersihan sampah dan pemasangan grease trap untuk menyaring limbah di drainase Jalan Soekarno-Hatta.
- Pencegahan pencemaran dengan mengurangi aliran sampah dan limbah dari luar pelabuhan.
- Pembersihan dan optimalisasi resapan air di sepanjang rel dan tembok pelabuhan.
Hingga triwulan pertama 2025, keempat poin tersebut telah direalisasikan dan akan dilanjutkan dengan pemasangan manhole tambahan di sepanjang Jalan Yos Sudarso. “Ini bertujuan untuk mempercepat penyerapan air hujan yang meluap ke jalan,” tambahnya.
Komitmen Penanganan BanjirPelindo Regional 2 Panjang menegaskan komitmennya dalam menangani dampak curah hujan tinggi, khususnya bagi warga Kecamatan Panjang. Salah satu bentuk upaya yang telah dilakukan adalah pembersihan sedimentasi serta pemasangan jaring sampah dari Jalan Dokter Agus hingga Simpang Tugu Pengantin Teluk Ambon.
Selain itu, pada akhir 2024, Pelindo juga telah menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Bantuan tersebut berupa paket sembako dan berbagai kebutuhan lain bagi korban yang terdampak banjir akibat hujan deras dan pasang laut.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari partisipasi aktif Kementerian BUMN dalam aksi sosial, serta upaya mencegah dan menangani genangan air di wilayah kerja Pelindo Regional 2 Panjang,” jelas Lingga.
Ke depan, Pelindo Regional 2 Panjang akan terus berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mengatasi masalah banjir. Mereka juga akan memastikan saluran drainase tetap berfungsi dengan optimal melalui tindakan pembersihan dan perbaikan berkala guna menghindari penyumbatan akibat sampah dan sedimentasi. (Red)